Iyoh Warga Banten Keluhkan Rumahnya Sering Tertimpa Buah Durian
Serang pojok jurnal.com-Atap rumah milik salah satu warga gentengnya pada hancur akibat buah durian yang pada jatuh persis diatas atap rumahnya di Kampung Cisoyi,Desa Tamansari, Kecamatan Baros, Kabupaten Serang.Sabtu (27/01/2024)
Teh Iyoh (38) pemilik rumah menceritakan, dirinya sedang menonton televisi di ruangan tengah tiba-tiba terdengar suara seperti kaya barang pecah dan anaknya sempat kaget juga,eh ternyata buah durian pada jatuh menimpah atap rumah dan buah durian itu jatuh bersama pecahkan genteng persis di depan televisi,kata Iyoh
"Adapun atap rumahnya miliknya yang tertimpa puluhan buah durian itu yakni Ruang tengah,dapur,dan kamar mandi sehingga pada bolong gentengnya hancur,"
Lanjutnya,Setiap musim durian selalu seperti ini atap rumahnya selalu tertimpah puluhan buah durian milik H. Aswad, bahkan sudah sering menyampaikan kepada anaknya h.aswad ,buah duriannya sering menimpah atap rumahnya dan gentengnya pada hancur,"imbuhnya
Dari anak pemilik pohon durian yang biasa memanenya tidak pernah menghiarukan atupun mengganti genteng yang pada hancur atau memperbaikinya, atas kejadian ini yang sering kali terjadi atap rumahnya tertimpa buah durian milik Aswad.
Kami akan melakukan pengaduan kepada pihak kepala desa bahkan kalau tidak beres akan ke APH,
"Karena saya sudah cape Pak,Sering kali seperti ini kami pun terkadang takut tertimpah buah durian pada saat kami sedang tidur dan istirahat karna buah durian jatuh secara tiba tiba tidak bisa di prediksi itukan bahaya mengancam keselamatan kami sekeluarga yang ada di rumah ,"ucapnya
Kami jelas dirugikan genteng rumahnya pada hancur dan bukan sekali ini saja sudah sering terjadi,tapi dari anak pemilik pohon durian gak pernah merespon atas kejadian ini kami meminta pihak terkait untuk bertanggung jawab. Atas kerugian sering rusaknya atap rumah saya
Iyoh berharap agar dari pihak desa bisa menjembatani dan menyelesaikan permasalahan yang dialami.
,Juga meminta batang pohon durian yang menjulur persis di atap rumah untuk di pangkas,supaya tidak terulang kembali di musim durian berikutnya pungkas iyoh
Bahrudin
Posting Komentar